Rice Cooker Berapa Watt? Ini Konsumsi Listrik & Biaya per Bulan

Rice cooker hampir tidak pernah lepas dari stop kontak. Pagi dipakai masak nasi, siang masih hangat, malam kadang masih menyala juga. Wajar kalau kemudian muncul pertanyaan, rice cooker berapa watt dan apakah ini yang bikin listrik cepat habis?

Banyak ibu rumah tangga baru sadar soal ini saat listrik terasa makin mahal, padahal perasaan tidak ada alat baru di rumah.

Apalagi sekarang tagihan listrik terasa makin sensitif. Sedikit lupa mencabut colokan saja, rasanya sudah kepikiran.

Supaya tidak bingung dan salah paham, artikel ini akan membantu menjelaskan berapa watt rice cooker sebenarnya, berdasarkan data nyata dari beberapa merek yang sering dipakai di rumah tangga, dan bagaimana pengaruhnya ke biaya listrik bulanan.

Rice cooker berapa watt?

Kalau dilihat dari pemakaian sehari-hari di rumah, sebenarnya kebanyakan rice cooker tidak setinggi itu watt-nya. Dari data beberapa merek yang paling sering dipakai ibu rumah tangga, bisa disimpulkan bahwa:

Sebagian besar rice cooker rumahan berada di kisaran 350–400 watt saat memasak nasi.

Supaya lebih kebayang, berikut gambaran sederhana konsumsi listrik rice cooker dari beberapa merek yang sering ditemui di dapur rumah tangga Indonesia:

Merek	Daya Masak	Daya Hangat	Ukuran Umum	Gambaran Pemakaian
Miyako	300 – 1300 W	tidak disebutkan	0,6 – 2 L (395 W dominan)	Banyak pilihan, paling umum di 395 W
Philips	400 – 600 W	tidak disebutkan	1,8 L (400 W dominan)	Daya rendah + teknologi FreshDefense
Cosmos	180 – 400 W	±70 W	0,3 – 2,5 L	Ada mini hemat, ukuran besar tetap irit
Yongma	280 – 500 W	50 – 100 W	1,3 – 2 L (400 W dominan)	Fitur banyak tapi watt tetap terjaga
Sanken	350 – 400 W	38 – 55 W	1 – 2 L	Hangat lama tanpa boros listrik

Dari tabel ini bisa terlihat, meskipun mereknya berbeda-beda, angka watt-nya tidak jauh untuk ukuran keluarga.

Jadi kalau di rumah memakai rice cooker 350–400 watt, itu sudah termasuk normal dan wajar, bukan tanda boros.

Baca juga Kulkas 2 Pintu Berapa Watt? Perbandingan Daya Listrik dan Tips Pilih yang Hemat Energi

Rice cooker Miyako berapa watt?

Rice cooker Miyako memiliki rentang daya 300–1300 Watt, dan perbedaan watt ini sangat berkaitan langsung dengan kapasitas beras serta sistem pemanas yang digunakan. Semakin besar kapasitas dan fitur, semakin tinggi daya yang dibutuhkan, namun tetap dibuat efisien sesuai segmennya.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Miyako PSG607	0,6 L	300 W	Mini, sangat hemat listrik
Miyako MCM606A	0,6 L	350 W	3 in 1, praktis
Miyako MCM606ABGS	0,6 L	300 W	Ukuran kecil, cepat matang
Miyako MCM609	0,6 L	300 W	Mini, motif cantik
Miyako MCM606B	0,6 L	300 W	Thermostat, 3 in 1
Miyako MCM606BSBC	0,6 L	300 W	Panci Nanoal
Miyako MCM610	1,0 L	300 W	Hemat listrik harian

Di kelas 300–315 Watt, Miyako menawarkan kapasitas 0,6–1,2 liter dengan konfigurasi 3 elemen pemanas pada bodi kecil. Seri seperti PSG607, MCM606, dan MCM512 fokus pada efisiensi listrik untuk porsi kecil tanpa fitur kompleks.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Miyako MCM512CSBC	1,2 L	315 W	Nanoal, irit
Miyako MCM512CBH	1,2 L	315 W	Nanoal Berlian Hitam
Miyako MCM509TS	1,8 L	395 W	2 in 1, simpel
Miyako MCM528TS	1,8 L	395 W	Tanpa kukusan
Miyako MCM509	1,8 L	395 W	3 in 1
Miyako MCM507	1,8 L	395 W	Motif bunga
Miyako MCM507BGL	1,8 L	395 W	Warna berubah
Miyako MCM507SBC	1,8 L	395 W	Nanoal
Miyako MCM586SBC	1,8 L	395 W	Nanoal, warna segar
Miyako MCM586BH	1,8 L	395 W	Nanoal BH, baby pink
Miyako MCM18BHB	1,8 L	395 W	Nanoal BH

Daya 395 Watt menjadi titik tengah paling dominan karena mampu menopang kapasitas 1,8–2 liter dengan teknologi 3 in 1, Thermostat System, dan Magic Tonjolan. Pada watt ini, panas cukup stabil untuk memasak dan menghangatkan dalam waktu lama tanpa lonjakan konsumsi listrik.

Seri Nanoal dan Nanoal Berlian Hitam di daya 395 Watt unggul pada efisiensi distribusi panas, karena lapisan panci menyerap dan menyebarkan panas lebih merata. Hasilnya, nasi matang konsisten meski kapasitas besar, tanpa perlu menaikkan daya.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Miyako MCM559SBC	2,0 L	395 W	Extra capacity
Miyako MCM558SBC	2,0 L	395 W	Hingga 17 porsi
Miyako MCM838	2,2 L	450 W	Big capacity

Untuk kebutuhan khusus, MCM721LST (395 Watt) menggunakan teknologi Low Sugar yang memisahkan air berlebih saat memasak. Walau watt sama, sistem pemanas dan proses memasaknya berbeda sehingga kapasitas efektif nasi lebih kecil namun fungsionalitasnya lebih tinggi.

Naik ke 450 Watt, seri MCM838 (2,2 L) dirancang untuk kapasitas besar dengan waktu memasak tetap terjaga. Tambahan daya ini dibutuhkan untuk menjaga stabilitas panas pada volume nasi yang lebih banyak.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Miyako MCM721LST	1,8 L	395 W (77 W warm)	Low sugar
Miyako MCG751SBC	3,0 L	650 W	Jumbo keluarga
Miyako MCG171	6,0 L	1300 W	Super besar, acara

Di atasnya, 650 Watt (MCG751SBC) dan 1300 Watt (MCG171) masuk kategori jumbo hingga super jumbo. Daya besar ini bukan sekadar boros, melainkan kebutuhan logis untuk menjaga panas merata pada kapasitas 3–6 liter beras dengan volume nasi hingga puluhan porsi.

Jika mencari paling seimbang antara watt, kapasitas, dan teknologi, seri 1,8 L – 395 Watt adalah yang paling worth it. Model seperti MCM508, MCM528, MCM507SBC, dan MCM586BH menawarkan kapasitas ideal rumah tangga dengan teknologi lengkap tanpa konsumsi listrik berlebihan.

Untuk rumah dengan daya listrik terbatas namun ingin tetap praktis, MCM606 (300 Watt) adalah pilihan paling efisien. Sedangkan untuk keluarga besar atau sering masak banyak, MCM838 (450 Watt) menjadi titik optimal sebelum masuk kategori jumbo yang dayanya jauh lebih tinggi.

Jadi, kalau ditanya berapa watt rice cooker Miyako yang cocok untuk rumah tangga, jawabannya tergantung kebutuhan. Mulai dari 300 Watt untuk yang hemat listrik, sekitar 395–450 Watt untuk kebutuhan harian keluarga, hingga di atas 650 Watt untuk kapasitas besar.

Rice cooker Philips berapa watt?

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Philips HD3170	0,85 L	600 W	Ringkas, cepat matang
Philips HD3210	1,8 L	400 W	Nasi pulen 48 jam
Philips HD4712	1,8 L	400 W	12 menu masak
Philips HD3211	1,8 L	400 W	Bodi stainless awet
Philips HD4716	1,8 L	400 W	16 menu, antibakteri

Kelima rice cooker Philips ini memiliki rentang daya 400–600 watt, sehingga relatif hemat listrik untuk pemakaian harian di rumah. Perbedaannya ada pada kapasitas, jumlah menu, dan fitur khusus yang mendukung kebutuhan keluarga.

Untuk kebutuhan perorangan atau keluarga kecil, Philips HD3170 (600 W) hadir dengan kapasitas 0,85 L. Ukurannya ringkas, cepat menanak nasi 30 menit, dan cocok untuk dapur minimalis atau anak kos yang ingin praktis.

Untuk keluarga kecil hingga menengah, seri HD3210, HD4712, dan HD3211 (400 W) sama-sama berkapasitas 1,8 L. Ketiganya mengusung teknologi FreshDefense agar nasi tetap pulen hingga 48 jam, dengan perbedaan pada jumlah menu dan material panci yang lebih premium di seri tertentu.

Bagi yang ingin fitur paling lengkap, HD4716 (400 W) menjadi pilihan unggulan. Dengan FreshDefense Technology 2.0, perlindungan antibakteri, dan 16 menu masak, rice cooker ini cocok untuk keluarga aktif yang sering masak beragam hidangan.

Jadi, berapa watt rice cooker Philips ini? Sebagian besar hanya 400 watt, dengan satu model mini di 600 watt, aman untuk pemakaian rutin tanpa khawatir boros listrik.

Rice cooker Cosmos berapa watt?

Rice cooker Cosmos memiliki daya 180 hingga 400 Watt, dengan kapasitas 0,3 sampai 2,5 liter. Pola pemakaiannya jelas: semakin kecil kapasitas, semakin rendah watt, dan semakin besar kapasitas serta fiturnya, watt berada di 400 Watt.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Cosmos CRJ-1031	0.3 L	180 W	Mini digital praktis
Cosmos CRJ-101 N	0.6 L	300 W	Sangat hemat listrik

Di watt 180 Watt, Cosmos hanya menempatkan seri mini digital CRJ-1031 berkapasitas 0,3 liter. Ini adalah seri paling hemat listrik dan paling efisien untuk satu porsi, MPASI, atau penggunaan sangat ringan.

Kelas 300 Watt diisi kapasitas 0,6–1,2 liter seperti CRJ-101 N, CRJ-1803, CRJ-3012, serta seri Harmond CRJ-6028. Di kelas ini, watt masih rendah tetapi sudah cukup stabil untuk pemakaian harian keluarga kecil.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
CRJ-1803	1.2 L	300 W (Warm 70 W)	Hemat listrik
CRJ-3012	1.2 L	300 W (Warm 70 W)	Warna menarik
CRJ-6028 G	1.2 L	300 W	Harmond anti gores
CRJ-6028 V	1.2 L	300 W	Harmond awet
CRJ-3301	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Kapasitas pas
CRJ-3306	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Tanpa kukusan
CRJ-3307	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Lengkap kukusan
CRJ-3305	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Motif random
CRJ-3126	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Motif sakura
CRJ-3123	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Model klasik
CRJ-3121	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Batik premium
CRJ-323 S	1.8 L	400 W (Warm 70 W)	Warna random
CRJ-3302 S	1.8 L	400 W	Magicap pulen

Sebagian besar rice cooker Cosmos berada di 400 Watt, digunakan untuk kapasitas 1,8–2,5 liter agar panas merata dan nasi matang sempurna. Menariknya, banyak seri tetap hemat karena daya menghangatkan hanya 70 Watt, jadi tidak boros saat nasi disimpan lama.

Pada kelas 400 Watt, Cosmos mulai menambahkan teknologi yang terasa manfaatnya seperti Magicap atau Tongolan Super untuk nasi lebih pulen. Ada juga inner pan Harmond anti gores dan stainless steel yang lebih awet dan mudah dibersihkan.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Cosmos CRJ-3232	2 L	400 W	Kapasitas besar
Cosmos CRJ-9303	2 L	400 W	Stainless steel
Cosmos CRJ-8228	2 L	400 W	Kepulenan bisa diatur
Cosmos CRJ-8229 WRG	2 L	400 W	Body stainless
Cosmos CRJ-8229 WBS	2 L	400 W	Stainless elegan
Cosmos CRJ-6305	2 L	400 W	Harmond + Magicap
Cosmos CRJ-6031 N	2 L	400 W	Harmond sehat
Cosmos CRJ-6023 N	2 L	400 W	Anti gores
Cosmos CRJ-6288	2 L	400 W	Panci berpegangan
Cosmos CRJ-5508 BC	2.5 L	400 W	Kapasitas jumbo

Untuk nilai paling seimbang antara watt, kapasitas, dan teknologi, seri CRJ-6305, CRJ-6031 N, dan CRJ-6023 N tergolong paling worth it. Ketiganya berada di 400 Watt, kapasitas 2 liter, dan sudah memakai Harmond serta Magicap.

Jika ingin digital, CRJ-2301 D menjadi pilihan paling rasional karena tetap di 400 Watt meski memiliki fungsi 5in1 dan timer. Artinya, fitur bertambah tanpa lonjakan konsumsi listrik.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Cosmos CRJ-2301 D	2 L	400 W	Digital 5in1

Jadi, berapa watt rice cooker Cosmos? Rentangnya mulai dari 180 Watt untuk mini digital, hingga 400 Watt untuk ukuran sedang dan besar.

Rice cooker Yongma berapa watt?

Rice cooker Yongma ini memiliki daya memasak mulai dari 280 watt hingga 500 watt, dengan mayoritas produk berada di 400 watt yang tergolong aman untuk listrik rumah tangga. Untuk mode menghangatkan, dayanya berkisar antara 50–100 watt, sehingga tetap hemat meski nasi disimpan lama.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Yongma SMC 2021	0.7 L	280 W / Warm 50 W	Super hemat listrik
Yongma SMC 0045	0.8 L	350 W	Digital mini
Yongma YMC 506	1.0 L	350 W	Ringkas & cepat matang

Di kelas paling hemat listrik, Yongma SMC 2021 menonjol dengan 280 watt untuk 0,7 liter. Ini menunjukkan rasio daya-kapasitas yang sangat rendah, cocok untuk porsi kecil tanpa teknologi digital yang kompleks.

Naik ke 350 watt, kapasitas meningkat ke 0,8–1,3 liter seperti SMC 0045 dan SMC 5031. Di watt ini mulai terlihat penggunaan inner pot gold ceramic/gold iron dan pada versi digital, daya dipakai untuk layar sentuh serta kontrol tekstur nasi.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Yongma SMC 5031	1.3 L	350 W	Body stainless
Yongma SMC 8055	1.3 L	400 W / Warm 70–80 W	Digital 6 menu
Yongma SMC 8045	1.3 L	400 W / Warm 70 W	8 menu masak
Yongma SMC 7083	1.8 L	400 W / Warm 55 W	Manual klasik
Yongma SMC 8073	2 L	400 W / Warm 58 W	Desain premium
Yongma SMC 0013	2 L	400 W / Warm 58 W	Inner pot tebal
Yongma SMC 7073	2 L	400 W	Inner pot stainless
Yongma SMC 4023	2 L	400 W	Body stainless
Yongma SMC 8033	2 L	400 W	Motif elegan
Yongma SMC 7033	2 L	400 W	Simple & awet
Yongma SMC 6013	2 L	400 W	Manual andalan
Yongma SMC 7063	2 L	400 W	Eco ceramic
Yongma SMC 9013	2 L	400 W / Warm 100 W	Body stainless
Yongma SMC 7047	2 L	400 W	Digital 10 menu
Yongma SMC 8027	2 L	400 W	Auto clean
Yongma SMC 8017	2 L	400 W	Alarm masak
Yongma SMC 9027	2 L	400 W	Digital praktis

Kelompok terbesar ada di 400 watt, mencakup kapasitas 1,3–2,0 liter, baik manual maupun digital. Di sinilah Yongma menempatkan teknologi utama seperti 3D heating, inner pot lebih tebal (1.5T–2.0T), menu digital hingga 22 menu, serta fitur preset dan resume, tanpa menaikkan daya.

Untuk mode menghangatkan, daya berkisar 50–100 watt, tergantung ketebalan inner pot dan sistem 3D heating. Semakin tebal panci dan semakin kompleks sistem hangatnya, semakin besar daya warm yang dibutuhkan agar nasi tetap stabil.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Yongma SMC 0037	2.0 L	400 W / Warm 100 W	22 menu
Yongma SMC 0027	2.0 L	400 W / Warm 100 W	Digital 9 menu
Yongma SMC 8087	2.0 L	400 W / Warm 100 W	Menu Korea
Yongma SMC 8067	2.0 L	400 W / Warm 70 W	Low carbo
Yongma SMC 4033	2.5 L	500 W	Kapasitas besar

Satu-satunya model dengan daya tertinggi adalah SMC 4033 (500 watt) dengan kapasitas 2,5 liter. Kenaikan watt ini sebanding dengan volume besar dan kebutuhan panas yang lebih kuat agar nasi matang merata.

Rekomendasi paling worth it ada pada seri SMC 0037 dan SMC 8087. Keduanya tetap di 400 watt, tetapi sudah membawa 22 menu digital, kontrol tekstur nasi, inner pot gold ceramic, serta fitur resume, sehingga pemakaian daya terasa paling “maksimal hasilnya”.

Jadi, jika ditanya “berapa watt rice cooker Yongma?”, jawabannya: mulai 280 watt untuk mini cooker, 350–400 watt untuk pemakaian harian, hingga 500 watt untuk kapasitas besar.

Rice cooker Sanken berapa watt?

Rice cooker Sanken memiliki daya memasak di kisaran 350–400 watt, dengan mayoritas model tetap di 350 watt meski kapasitasnya berbeda-beda. Daya menghangatkan berada di rentang 38–55 watt, cocok untuk menjaga nasi tetap hangat tanpa boros listrik.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Sanken SJ-130H	1.0 L	350 W / Warm 38 W	Hangat merata
Sanken SJ-203BK	1.0 L	350 W / Warm 40 W	Panci stainless
Sanken SJ-203 BK/BL	1.0 L	350 W / Warm 40 W	6 fungsi masak
Sanken SJ-203BL	1.0 L	350 W / Warm 40 W	Desain elegan

Pada kapasitas 1 liter, seri SJ-130H dan SJ-203 (BK, BL, BK/BL) sudah menggunakan 350 watt dengan teknologi 3D Warming, sehingga panas menyebar dari bawah, samping, dan atas. Ini membuat nasi matang lebih cepat tanpa menaikkan daya listrik.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Sanken SJ-150	1.2 L	350 W / Warm 50 W	Serbaguna harian
Sanken SJ-1999M	1.8 L	350 W / Warm 55 W	Kapasitas besar
Sanken SJ-2200	1.8 L	350 W / Warm 50 W	Cocok keluarga
Sanken SJ-2828PK	1.8 L	350 W / Warm 50 W	Panci sehat

Masuk ke kapasitas 1.2 hingga 1.8 liter, seri seperti SJ-150, SJ-1999M, SJ-2200, dan SJ-2828PK tetap bertahan di 350 watt meskipun isi lebih besar. Kombinasi kapasitas besar dan daya tetap ini menunjukkan efisiensi, terutama karena semuanya memakai panci stainless dan sistem 3D Warming.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Sanken SJ-3030BK	2.0 L	350 W / Warm 50 W	Masak lebih banyak
Sanken SJ-3000	2.0 L	350 W / Warm 50 W	Keluarga besar

Untuk kapasitas 2 liter, SJ-3030BK dan SJ-3000 juga masih di 350 watt, yang tergolong hemat untuk ukuran keluarga besar. Ini cocok bagi rumah tangga yang memasak banyak nasi sekaligus tanpa khawatir listrik melonjak.

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Catatan Penting
Sanken SJ-D5000	1.8 L	400 W	Tombol digital

Satu-satunya model berbeda adalah SJ-D5000 dengan daya 400 watt, karena sudah memakai kontrol digital dan panci granite anti lengket. Daya lebih tinggi ini sebanding dengan sistem digital dan kemudahan pengoperasian, bukan sekadar ukuran panci.

Seri paling worth it dari sisi watt, kapasitas, dan teknologi adalah SJ-1999M (1.8 liter, 350 watt). Alasannya, kapasitas besar untuk keluarga, tetap hemat listrik, sudah memakai 3D Warming, dan panci stainless yang awet serta higienis.

Jadi, berapa watt rice cooker Sanken ini? Mayoritas memakai 350 watt saat memasak, dengan satu model digital di 400 watt, sehingga aman dan efisien untuk penggunaan sehari-hari di rumah.

Masak nasi vs menghangatkan: di sini listrik sering “diam-diam habis”

Kalau diperhatikan, sebenarnya rice cooker tidak lama dipakai saat memasak nasi. Biasanya setelah beras dan air dimasukkan, kita tinggal tekan tombol, lalu sekitar 30 menit nasi sudah matang.

Masalahnya justru sering muncul setelah nasi matang.

Banyak ibu rumah tangga memilih:

• Membiarkan rice cooker tetap menyala
• Supaya nasi hangat kapan pun keluarga mau makan
• Dari pagi sampai siang, bahkan kadang sampai malam

Mode hangat memang dayanya kecil, tapi:

• Bisa menyala 6 jam, 10 jam, bahkan seharian
• Tanpa terasa, listrik terus berjalan

Dari data beberapa merek rice cooker yang umum dipakai:

• Ada yang hanya sekitar 40–50 watt saat menghangatkan
• Ada juga yang 70–100 watt, tergantung jenis dan pancinya

Angkanya memang kelihatan kecil, tapi karena nyalanya lama, total listriknya bisa lebih besar dibanding waktu memasak nasi.

Bukan karena masaknya, melainkan karena nasi dibiarkan hangat terlalu lama tanpa disadari.

Kalau nasi sudah tidak akan dimakan dalam waktu dekat, mematikan rice cooker lalu menghangatkannya kembali 10–15 menit sebelum makan justru bisa lebih hemat.

Cara menghitung konsumsi listrik rice cooker (kWh)

Rumus dasar:

kWh = (Watt ÷ 1000) × Jam Pemakaian

Contoh:

• Saat memasak nasi: (400 W ÷ 1000) × 0,5 jam = 0,2 kWh
• Saat nasi dibiarkan tetap hangat: (60 W ÷ 1000) × 10 jam = 0,6 kWh

Ini artinya, warm (saat nasi dihangatkan) bisa 3 kali lebih besar dari cook (saat memasak nasi).

Masak nasi itu sebentar, tapi menghangatkan bisa berjam-jam. Inilah alasan kenapa rice cooker sering terasa “tidak boros, tapi kok listrik naik”.

Simulasi biaya listrik rice cooker

Supaya lebih mudah dibayangkan, kita ambil contoh yang sering terjadi di rumah tangga.

Misalnya begini:

• Rice cooker 1,8 L (±400 W)
• Masak 1× per hari
• Warm 10 jam
• Tarif listrik ±Rp1.445/kWh

Aktivitas	Konsumsi	Biaya
Masak nasi (0,5 jam)	0,2 kWh	±Rp290
Nasi tetap hangat (10 jam)	0,6 kWh	±Rp870
Total per hari	0,8 kWh	±Rp1.160

Kalau sebulan, biayanya sekitar ±Rp35.000. Tapi kalau hanya memasak nasi saja (tanpa dihangatkan setelahnya), biaya sebulan hanya sekitar ±Rp9.000.

FAQ

Rice cooker berapa watt yang aman untuk listrik 900 VA?

Untuk listrik rumah 900 VA, rice cooker di kisaran 350–400 watt sebenarnya sudah aman dan justru paling umum dipakai.

Banyak merek besar memang sengaja membuat rice cooker ukuran keluarga di watt segini supaya tetap nyaman dipakai tanpa bikin listrik sering “jeglek”, asal tidak menyalakan banyak alat besar bersamaan.

Rice cooker 400 watt itu boros atau tidak?

Tenang, tidak boros. Dari data beberapa merek populer, 400 watt justru dianggap paling pas untuk kebutuhan rumah tangga: nasi cepat matang, hasilnya pulen, dan listrik tetap terkendali.

Yang sering bikin listrik terasa naik bukan watt-nya, tapi karena nasi dibiarkan hangat terlalu lama.

Kalau mau nasi hangat lama, merek apa yang relatif lebih irit?

Beberapa rice cooker, seperti Sanken dan Yongma, punya model rice cooker dengan daya hangat yang lebih rendah, sekitar 40–50 watt.

Artinya, kalau nasi dibiarkan hangat beberapa jam, pemakaian listriknya masih relatif aman dan tidak langsung terasa di tagihan.

Kesimpulan

Model	Kapasitas	Daya (Watt)	Keunggulan
Cosmos CRJ-1031	0.3 L	180 W	Watt sangat kecil, cocok untuk anak kost, MPASI, dan traveling.
Yongma SMC 2021	0.7 L	280 W / Warm 50 W	Hemat listrik dengan 3D heating, nasi lebih awet hangat.
Cosmos CRJ-101 N	0.6 L	300 W / Warm 30 W	Daya warm sangat rendah sehingga hemat saat menyala lama.
Sanken SJ-130H	1 L	350 W / Warm 38 W	Panci stainless dan warm irit untuk keluarga kecil.
Sanken SJ-2200	1.8 L	350 W / Warm 50 W	Kapasitas besar tapi watt tetap rendah berkat 3D heating.
Sanken SJ-3030BK	2 L	350 W / Warm 50 W	Cocok keluarga besar dengan konsumsi listrik tetap efisien.
Miyako MCM559SBC	2 L	395 W	Panci Nanoal awet dan aman untuk pemakaian harian.
Cosmos CRJ-5508 BC	2.5 L	400 W	Kapasitas sangat besar untuk kebutuhan keluarga ramai.
Yongma SMC 8073	2 L	400 W / Warm 58 W	3D heating menjaga nasi tetap hangat merata.
Yongma SMC 0013	2 L	400 W / Warm 58 W	Inner pot ceramic lebih sehat dan mudah dibersihkan.

Kalau tujuan utamanya adalah hemat listrik tapi tetap nyaman dipakai sehari-hari, sebenarnya pilihannya tidak serumit yang dibayangkan.

Berdasarkan data beberapa merek, rice cooker di kisaran 350–400 watt adalah yang paling aman dan paling umum dipakai di rumah tangga, pas untuk kebutuhan sehari-hari keluarga.

Beberapa seri yang sering jadi pilihan di kelas ini antara lain:

• Miyako 1,8 L – 395 watt (seri MCM508, MCM528, MCM586BH)
• Philips 1,8 L – 400 watt (HD3210, HD4712, HD4716)
• Cosmos 2 L – 400 watt (CRJ-6305, CRJ-6031 N)
• Yongma 2 L – 400 watt (SMC 0037, SMC 8087)
• Sanken 1,8 L – 350 watt (SJ-1999M)

Kalau sering masak sedikit atau listrik rumah tidak terlalu besar, pilih rice cooker di bawah 300 watt:

• Cosmos mini 180 watt (0,3 L CRJ-1031)
• Miyako 300 watt (0,6–1,2 L)
• Yongma 280 watt (0,7 L SMC 2021)

Kalau masak untuk banyak orang, rice cooker dengan watt di atas 500 watt baru masuk akal karena kapasitas nasi memang besar. Contohnya:

• Miyako 650–1300 watt untuk kapasitas 3–6 liter (seri MCG751SBC, MCG171)
• Yongma 500 watt untuk 2,5 liter (SMC 4033)

Dengan memilih ukuran dan watt yang sesuai kebutuhan keluarga, rice cooker bisa tetap praktis, hemat listrik, dan tidak bikin was-was saat bayar tagihan.

Yang sering bikin tagihan listrik terasa naik bukan karena watt-nya besar, tapi karena kebiasaan membiarkan nasi tetap hangat terlalu lama. Kalau ini bisa dikontrol, rice cooker sebenarnya tidak perlu ditakuti soal boros listrik.

Dengan memahami ini, Sahabat Hemat bisa memakai rice cooker lebih tenang, lebih hemat, dan tetap nyaman tanpa harus bolak-balik khawatir soal tagihan listrik di akhir bulan.